Blog Cendekia

Cara Mendidik Anak Usia 4 Tahun

Mempunyai seorang anak merupakan tugas yang berat bagi setiap pasangan suami istri. Ada berbagai macam kebutuhan penunjang yang harus dipersiapkan yang siap saja menelan biaya yang mahal. Banyak juga para pasangan suami istri yang menunda dalam memiliki anak dikarenakan beban tugas yang menumpuk sehingga ketakutan terbesar tidak bisa mengurus anak dengan benar.

Di berbagai negara maju bahkan mempunyai anak bukan prioritas dalam kehidupannya, yang paling penting dapat menyambung hidup hari perharinya. Di negara jepang mencatat hasil yang mencengangkan dimana angka pertumbuhan penduduknya  sangat kecil dikarenakan hasrat untuk menikah juga kecil.

Warga di jepang sangat fokus dalam kerja dan karir sehingga menunda pernikahan dan mempunyai anak dilakukan supaya tidak repot cuti kerja. Berbeda dengan di indonesia yang masih saja memiliki anak diatas empat berpedoman bahwa memiliki anak yang banyak maka rejeki akan berlimpah ruah. Sebenarnya pemerintah sudah menggalakkan program KB yang berhasil di berbagai daerah tetapi masih saja daerah terpencil yang masuk pedalaman yang belum melaksanakannya sehingga mempunyai tanggungan yang banyak.

Memiliki anak adalah anugerah yang harus disyukuri, ada banyak pasangan suami istri yang sudah menunggu bertahun-tahun untuk memiliki momongan. Anak membantu menyemarakan keluarga kecil yang anda idamkan sehingga membuat suasana lebih hidup lagi. Memiliki anak yang berbakti kepada orang tau merupakan suatu keinginan yang ingin dicapai pasangan suami istri.

Dalam proses membentuk anak yang berbakti diperlukan proses panjang dan kesabaran dalam menggapainya. Dibawah ini akan diutarakan berbagai kiat dalam cara mendidik anak usia 4 tahun yang akan menjadi pondasi untuk anak beranjak dewasa, simak ya.

1. Tanamkan keimanan yang kuat

Ini merupakan pondasi wajib dalam membangun anak yang berbakti kepada orang tua. Dengan mengajarkan keimanan yang kuat maka anak akan tahu siapa tuhannya dan menjalankan perintahNya dan menjauhi larangan. Ajarkan anak anda kalimat tauhid “Lailahaillah” setiap akan tidur sehingga menancap kuat di hatinya. Ajarkan perintah untuk beribadah kepadaNya seperti sholat, puasa dan lain sebagainya. Ajarkan juga untuk selalu takut akan sang pencipta sehingga dalam bertindak akan selalu ingat kepada ALLAH.

Artikel Terkait :  Cara Mendidik Anak dengan Cinta yang Tulus

2. Beri perhatian yang tulus

Anak usia 4 tahun sedang giatnya dalam bercerita sesuatu yang terjadi. Simak saja dengan tulus saat anak anda sedang bercerita bawelnya sehingga merasa puas akan tanggapan anda. Dengan mendengarkan setiap ocehan anak usia 4 tahun maka mereka akan semakin bersemangat dalam mengutarakan yang mau diutarakan sehingga pengetahuannya semakin kaya. Anak usia 4 tahun biasanya suka sok tahu akan segala hal sehingga banyak kata yang digelontorkan. Cukup simak saja dan lihat apa yang terjadi.

3. Selalu ajarkan belajar dengan bermain

Banyak orang tua yang mencekoki anak usia 4 tahun dengan pelajaran yang berat sehingga membuat anak menjadi cepat bosan dalam belajar. Dengan mengajarkan pelajaran bahasa inggris kepada anak yang masih kecil adalah hal yang percuma bila hanya dengan membaca buku saja. Ajarkan belajar dengan bermain seperti anda membeli gambar hewan dan tumbuhan berbahasa inggris sehingga anak tidak bosan untuk belajar.

Anda juga bisa membeli mainan untuk pembelajaran misal mainan pembelajaran menyusun balok, membentuk bintang dan lain sebagainya. Ajarkan anak dengan bermain sehingga membuat anak menjadi lebih antusias dan terhindar dari kebosanan akut.